KAJIAN BEHAVIOUR SETTING PADA PERPUSTAKAAN ANAK DI KOTA SURABAYA

Authors

  • Sukma Dhanu Firmansyah Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
  • Heru Prasetiyo Utomo Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.33005/widyastana.v3i2.105

Keywords:

Behaviour Setting, Perpustakaan Anak, Person Centered Mapping.

Abstract

Perpustakaan merupakan tempat atau sarana untuk membaca dan mencari ilmu guna menemukan informasi yang dibutuhkan. Banyak jenis perpustakaan yang ada di Indonesia salah satunya yaitu perpustakaan anak yang diperuntukan khusus untuk anak-anak. Perpustakaan anak yang ada di kota Surabaya masih belum tersebar secara merata dan hanya berupah wadah di dalam perpustakaan umum dengan luasan yang terbatas. Maka perlu adanya kajian mengenai perpustakaan anak seperti dalam segi penataan ruang dalamnya(interior) yang dibuat dengan konsep barrier free karena perilaku anak-anak yang cenderung aktif bergerak, material yang tepat dan ramah untuk anak, menghindari sudut tajam karena anak-anak rawan terjatuh,. Sehingga pengunjung dapat merasakan kenyamanan yang dapat membuat pengunjung betah di dalam ruangan, khususnya anak-anak sebagai subjek utama penggunan bangunan perpustakaan. Hal ini erat kaitannya dengan hubungan perilaku anak(behaviour setting) yang dimana anak-anak dengan rentang usia 2 – 10 tahun akan cenderung bersikap lebih aktif bergerak, menyukai banyak warna, rawan terjatuh. Di dalam artikel ini akan membahas bagaimana penataan ruang interior perpustakaan dari metode person centered mapping dengan pendekatan berupa behaviour setting akan berpengaruh terhadap kenyamanan anak-anak sebagai pengguna utama perpustakaan.

Downloads

Published

2024-08-01